BISNIS BERKEMBANG PESAT, TAPI TIBA-TIBA BANGKRUT ???

Membangun sebuah bisnis merupakaan dambaan setiap orang. Sebab, dengan berbisnis maka diharapkan dapat memperoleh income yang meningkat. Selain itu, berbisnis sebagai bentuk ikhtiar manusia menjemput rejeki, maka seharusnya pula bagi kita untuk melibatkan Allah dalam berbisnis.

Simak firman Allah dibawah ini:

“Jika kamu menampakkan sedekah(mu), maka itu adalah baik sekali, dan jika kamu menyembunyikannya dan kamu berikan kepada orang-orang fakir, maka menyembunyikan itu lebih baik bagimu, dan Allah akan menghapuskan dari kamu sebagian kesalahan-kesalahnmu; dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan”

[Surah Al-Baqarah : 271]

barang siapa yang rajin bershodaqoh (bersedekah), maka Allah akan melancarkan segala rizkinya, dan melapangkan segala urusannya.

Berikut adalah akibat dari kurang bersedekah :

Sulit merasakan nikmatnya harta yang dimiliki
Hartanya akan menjadi musuhnya kelak di akhirat
Bekerja sekeras apapun hasilnya tetap sama, bahkan kurang
Selalu berurusan dengan orang yang salah
Selalu mengambil keputusan yang salah
Kualitas hidupnya stagnan bahkan cenderung menurun
Berhutang setiap hari
Bisnis tidak kunjung berkembang, bahkan bangkrut
Hidup tidak tenang karena memikirkan masalah uang
Selalu merasa kurang

Setelah Anda mengetahui fakta tersebut, pasti Anda ingin mengetahui cara untuk menyelesaikan masalah tersebut, bukan ? Lalu Bagaimana cara meningkatkan omset yang MELIMPAH, BERKAH, dan HALAL ? Temukan jawabannya dalam buku MARKETING LANGIT ini

Dalam buku Marketing Langit ini, Bapak Kusnadi Ikhwani membahas LENGKAP dan DETAIL mengenai strategi jitu mendongkrak omset berlipat dengan cara-cara yang di berkahi SANG PEMILIK LANGIT. Buku ini adalah inspirasi hidup dan bisnis, menggugah dan berdasar fakta.

Ir. Kusnadi Ikhwani, beliau adalah mantan konsultan di DEPDAGRI dan mantan pegawai BAPENAS. Beliau memilih untuk berhenti dari pekerjaannya dan menjadi pengusaha dari nol. Saat ini beliau menjadi Komisaris di Geprek Group dan memiliki usaha Rumah Makan Ayam Geprek yang tersebar di 25 Kota di Indonesia.