Trust me i know, i’ve been there before. Ngarep profit langsung ditransaksi pertama.

Hit and run. Sehatkah itu? Idealkah itu? Jelas tidak.

Bisnis yang Ideal jelas menginginkan pembeli menjadi pelanggan. Repeat order.

That’s why you need CRM.

Apakah cukup jadi pelanggan? Cukup repeat order? Tidak. Dia harus mendatangkan pelanggan lain. Dia harus provokasi teman-temannya, saudara-saudaranya, mantan-mantannya, untuk beli produk kita.

That’s why you need Flywheel Marketing.

Bahkan bukan hanya itu. Kalau tadi kita bicara CPA, CPP, itu funneling. Traffic itu cold. Masih disaring lagi, diangetin, dipanasin, sampai sepersekian persennya mendidih dan melakukan purchase. That’s what matter.

Itu yang bikin CS sering baper dan makan hati. Karena ketemu prospek yang CLBK alias Chat Lama Beli Kagak. Kena HTTP alias Harapan Transfer Tapi Palsu.

Kebanyakan trafik itu sampah. Harus di-funnel, diperes sampai ketemu intisarinya yaitu para pembeli. Sisanya? Residu. Tapi, nah ini yang nggak habis pikirnya, susah payah kita ngedapetin pembeli, eh kitanya hit and run .

Saatnya sadar bro. Yes, itu mindset lama. Dalam CRM Flywheel Marketing, all traffic are considered customers. Semua trafik adalah customer. Mau beli mau kagak, semua customer.

Ya, that’s why you need to read CRM Flywheel Marketing by Latif Setiawan.

Haryo Pratikno (Ahlul Iklan Expert)